Hai sahabat maya semuanya? Bingung ya bedain antara resensi dan review, tenang aja, aku pasti jelasin kok perbedaan diantara keduanya. Sepintas yang kita tahu pasti sama kan ya? Nah, jangan salah dan harus tahu betul bahwa resensi dan review itu jelas berbeda. Bedanya apa sih? Yuk ah cusss…
Pertama, cari tahu pengertiannya.
Resensi adalah ulasan sebuah buku, film, novel, musik, dsb. Dalam resensi dijelaskan juga kelebihan dan kekurangan buku serta hal-hal apa saja yang menarik di dalamnya, dapat dijadikan pembelajaran atau tidak. Resensi dibuat agar pembaca tertarik dengan buku yang di ulas sehingga membacanya lebih dalam lagi. Resensi dapat dikatakan cara pintar menaikan omset penjualan buku maupun menaikan rating penonton dalam film. Secara tidak langsung sang resentator menjadi sorotan penulis buku, bahkan penulis memberi cuma-cuma agar karyanya dibaca orang banyak. Baca juga Bedah ResensiSedangkan Review berarti sebuah tinjauan, ringkasan yang terdapat perbandingan di dalamnya juga pendapat pribadi berdasarkan referensi ilmiah disertai kesimpulan buku atau produk.
Review ini bertujuan untuk memberikan informasi yang didasarkan dari fakta dan analisis yang baik. Dengan adanya review, pembaca akan merasa mudah untuk lebih mengetahui sesuatu berdasarkan pandangan orang lain yang telah dibuktikan dengan analisis. Baca juga Review Tulisan Karya Ilmiah Siswa.
Kedua, langkah-langkah penulisannya jelas berbeda
Langkah-langkah menulis Resensi:1. Menulis identitas buku, judul buku, nama penulis, penerbit, jumlah halaman, tahun terbit dan ISBN.
2. Ceritakan isi buku atau novel secara singkat.
Ketika akan meresensi buku atau novel, kita cukup menceritakan secara singkat, tidak perlu menuliskan sinopsis apalagi spoilernya. Sebab pembaca tidak akan membeli buku atau novelnya jika kita sudah mengulasnya.
3. Bedakan antara blurb, sinopsis dan resume.
Blurb adalah potongan tulisan di belakang cover yang dibuat dengan bahasa yang menarik sehingga membuat penasaran pembaca. Sedangkan sinopsis adalah ringkasan cerita. Jika kita ceritakan sinopsisnya pembaca tidak akan penasaran lagi dengan isinya, karena meurut mereka mengetahui synopsis nya sudah cukup. Nah, sedangkan resume itu sendiri dapat diartikan sebagai daftar riwayat hidup atau CV tentang diri kita dengan cara mengambil bagian-nagian pokok yang paling penting. Sahabat masih ingatkan jika kita mau melamar kerja? Resume adalah salah satu syarat untuk itu.
4. Membaca buku atau novel yang akan diresensi.
Baca buku secara keseluruhan, kemudian tandai hal-hal penting atau bagian yang menarik dari sisi buku atau novel. Ceritakan tentang kelemahan dan kelebihannya serta berikan kritikan yang membangun bukan malah sebaliknya.
5. Tulislah manfaat dari membaca buku atau novel. Manfaat buku bisa dituliskan berdasarkan pengalaman pembaca, bahkan menandai bagian atau kalimat yang disukai pembaca.
6. Ceritakan dengan gaya bahasa sendiri.
Ceritakan dengan gaya bahasa yang kita sukai, boleh mengambil bagian yang paling suka dari buku atau novel yang akan kita resensi sehingga menarik minat pembaca terutama pada bagian judul.
7. Sertakan foto buku atau novel.
Hal ini membuat rasa penasaran pembaca semakin bertambah karena desain dan cover yang menarik juga merupakan bagian penting dari penjualan buku.
Langkah-langkah review:
1. Bacalah buku atau karya ilmiah secara keseluruhan, kemudian berikan uraian secara luas bab demi bab dan otomatis jumlah halaman nya lebih banyak.
2. Ditulis dengan bahasa ilmiah, tulisan juga didukung dengan pendapat para ahli.
3. Perbaiki kesalahan-kesalahan yang ada dalam penulisan, baik itu kesalahan bahasanya maupun isinya.
4. Dalam mereview tidak perlu disertakan dengan gambar, karena penjelasan uraian sudah cukup membuktikan.
5. Dalam mereview perlu membandingkan dengan buku-buku atau karya ilmiah yang lain, sehingga karya tersebut jadi lebih baik.
Itulah penjelasan dariku sahabat, gimana? Sudah jelas kan? Semoga bermanfaat ya.
Sangat bermanfaat sekali, sy yang memang belum paham betul mnjd tahu. Bismillah sy akn mncoba utk mngulas artikel sbgai tantangan oorex pekan ini
BalasHapusWah, dapat ilmu baru. Selama ini ngiranya review sama resensi itu sama. Terima kasih mbk Maya...
BalasHapusreview disebut juga resensi. saya ada beberapa menulis resensi dan sinopsis dalam 2 tulisan yang berbeda untuk satu buku. Jika kebutuhannya untuk menentukan buku tersebut dibeli atau tidk bacalah resensi. Jika ingin spoileran bacalah sinopsis. Tapi kalau pengalaman saya walau sudah baca sinopsis tetap saja beli bukunya soalnya suka penasaran
BalasHapusTulisannya bagus kak bermanfaat buat pemula seperti saya yang baru belajar nilis. Buat pemula yang lain juga untuk referensi.
BalasHapussemakin jelas bedanya mbak, terima kasih sharingnya, jadi bekal nih untuk mengerjakan tantangan ODOP
BalasHapusMba Maya, ini tulisannya membantu sekali untuk tantangan pekan kedua oprec, terkhusus saya pribadi dan teman-teman yang belum pernah melakukan resensi tulisan. Ini setelah baca tulisan Mba, auto nulis kisi-kisi membuat resensi.
BalasHapusTerima kasih Mba Maya, sudah menulis ini :p
Waahhh makasih mba Maya... Jadi tau apa bedanya resensi dan review 🥰
BalasHapusTerima kasih sudah mengulas lengkap tentang ini kak 👍🏻
BalasHapusTerima kasih kak maya, jd ga bingung lg saya baca tulisan ini
BalasHapusTerima kasih kak, saat baca menyadarkan ku
BalasHapustrimakaih ya, jadi makin tahu untuk nge resensi buku apalagi kita harus setor tantangan untuk nge resensi buku nieh
BalasHapus