Fortune Indonesia Summit 2022 Memperbaiki Ekonomi, Mencerdaskan Pengetahuan Literasi Keuangan Masyarakat - ..

Halo sahabat Maya semuanya, kepo gak sih dengan FORTUNE Indonesia Summit? Kepo dong ya… Nah, Tahun 2022 ini merupakan tahun yang bombastis bagi Fortune Indonesia, bagaimana tidak, ini pertama kalinya Fortune Indonesia menyelenggarakan Fortune Indonesia Summit. Acara ini merupakan acara yang sangat luar biasa bagi para pebisnis, pemimpin perempuan, pengguna media sosial, dll.
Fortune Indonesia Summit merupakan acara bergengsi yang diyakini dapat memperbaiki ekonomi masyarakat dan diharapkan nantinya mampu mencerdaskan pengetahuan literasi keuangan masyarakat. Acara ini digelar pada tanggal 18 dan 19 Mei pukul 09.00-18.00 WIB di The Wisten, Jakarta. Beragam acara akan digelar disini, mulai dari market, business, fianance, tech, leadership hingga sustainability. Serunya lagi, akan ada banyak talkshow serta puluhan pembicara inspiratif. Trus yang bikin kepo lagi nih, akan ada penerima award 40 under 40. Siapa sih orang-orang yang berhasil meraih kesuksesannya di usia 40 maupun dibawah 40? Penasaran kan? Pengen ikutan? Nah, sahabat Maya bisa kok menghadiri acara ini, caranya gampang tinggal berlangganan majalah Fortune selama satu tahun, sudah bisa mendapatkan tiket masuk untuk datang ke acara yang bergengsi ini.

Cari Tahu; Majalah Fortune Majalah Yang Pas untuk Memperbaiki Ekonomi Masyarakat.

Jika sahabat Maya ingin mewujudkan pemerataan akses pada informasi yang berkualitas tinggi dan relevan, khususnya bagi para pengambil keputusan, eksekutif, profesional bisnis, wirausahawan seta seseorang yang ingin menjadi pemimpin. Cari tahu lah informasi yang bukan hanya sekedar memberikan informasi tetapi juga memiliki kekuatan story telling dan kaidah jurnalis yang akurat dan terpercaya otomatis majalah itu berbobot. Majalah Fortune adalah majalah yang tepat untuk itu.

Sejak didirikan pertama kali di Indonesia, Majalah ini diharapkan mampu menjadi panduan bagi pelaku bisnis dalam negeri mengenai apa saja yang perlu dilakukan dalam meningkatkan nilai perusahaan tanpa melupakan etika berbisnis. "Orang yang akan menggunakan pendekatan optimis akan senantiasa mendapatkan pandangan yang cerah, seluruh tubuh akan terbawa ke arah optimisme juga, dan hidup menjadi jauh lebih berapi dan berarti. Optimisme juga dapat mengarahkan kepada keberuntungan. Agar lebih dekat pada keberuntungan, maka dekatlah dengan Fortune Indonesia," ungkap CEO Kelompok Kompas Gramedia, Agung Adi Prasetyo, saat menyampaikan sambutannya dalam Peluncuran Perdana Majalah Fortune Indonesia di Jakarta, Selasa (27/7/2010).

Optimismelah yang ingin diusung FORTUNE Indonesia dalam setiap penerbitannya nanti. Fortune tidak lain adalah majalah panduan bisnis terkemuka di dunia saat ini. Setiap edisinya selalu memunculkan tokoh-tokoh bisnis dunia dengan berbagai kisah sejatinya yang diharapkan menjadi sumber inspirasi bagi pebisnis lain. Fortune Indonesia adalah peluncuran pertama Fortune edisi lokal di Asia.

Fortune Indonesia didedikasikan untuk membantu mensukseskan bisnis para pembacanya melalui akses dan ketajaman informasi terbaik. Fortune Indonesia berkomitmen untuk menjadi sumber informasi dan referensi bisnis paling lengkap, kredibel, serta relevan di dunia bisnis. Majalah Fortune juga menargetkan pasarnya untuk kaum milenial generasi Z yang penih inovasi, kreasi dan juga ekspresi. Sejalan dengan hal itu, dunia mengalami kondisi yang selalu berubah-ubah, dan megalami ketidak pastian atau biasa disebut VUCA.

Di Indonesia sendiri banyak tokoh-tokoh muda yang berhasil memanfaatkan kondisi VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity). Berawal dari tokoh muda dunia Marck Zuckerberg yang memanfaatkan kondisi ini melalui perubahan interaksi dan sosialisasi manusia dengan cara konvensional beralih ke digital. Mark akhirnya mampu menciptakan platform media sosial Facebook, diikuti oleh inovasi-inovasi media sosial lain seperti Instagram, Whatsapp, dan sebagainya. Tidak hanya berformat cerita dan gambar, platform media sosial lain juga berkembang dengan format video seperti youtube dan Tiktok.




Kondisi ini juga dimanfaatkan oleh artis Iandonesia Rafi Ahmad. .Rafi sukses dengan platform nya bersama Nagita Slavina, istrinya. Hal ini tentu saja sangat membantu perekonomian keluarganya. Rafi Ahmad adalah salah satu penerima award 40 under 40 yang memanfaatkan platform @raffinagita1717 dan RANS Entertainment. Rafi berhasil meraih kesuksesannya sebelum berusia 40 tahun.

Media sosial lebih berpengaruh besar daripada media konvensional, Raffi Ahmad menyebut media sosial mempunyai dampak yang besar, baik plus maupun minus dalam kehidupan pribadi dan pekerjaannya. Namun yang pasti, media sosial baginya harus digunakan dengan baik untuk berinovasi dan berkolaborasi.

Fortune Indonesia Summit diharapkan Mampu Mencerdaskan Pengetahuan Literasi Keuangan Masyarakat.

Fortune Indonesia summit 2022 memiliki 5 kategori award, diantaranya bisnis, hiburan, sosial, Pemerintahan dan kebijakan publik serta olahraga. Untuk itulah masyarakat perlu memahami pengetahuan literasi keuangan berupa saham, keuangan, investasi, bisnis dan lain sebagainya.

Dalam daftar Businessperson of the Year, ada beberapa nama besar seperti Garibaldi Thohir, CEO Adaro Energy; Jahja Setiaadmadja, Presiden Direktur BCA, Nicke Widyawati, Direktur Utama Pertamina; William Tnuwijaya, CEO Tokopedia; hingga M.Arsyad Rasjid, Ketua Umum Kadin dan Presiden Direktur Indika Energy.

Dengan adanya acara bergengsi ini, masyarakat generasi Z lebih melek lagi mendalami pengetahuan literasi keuangan, sebab sejatinya generasi mudalah yang mampu mengubah peradaban dunia.

Seperti yang disampaikan bapak Sandiaga Uno selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, beliau berharap Fortune Indonesia Summit ini dapat menjadi konferensi terbesar di bidang ekonomi dan bisnis. Selanjutnya, bapak Sandiaga juga menaruh harapan kepada Fortune Indonesia Summit agar dapat menumbuhkembangkan kembali sektor pariwisata terutama di bidang MICE yang diyakini memiliki potensi yang sangat besar.




Para pemimpin perempuan juga turut hadir dalam sesi “Women in the Workplace.” Yang diisi oleh CEO Sintesa Group Shinta W. Kamdani, Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja, dan wakil menteri pariwisata ekonomi kreatif Angela Tanosoedibjo sebagai narasumber. Meskipun berasal dari latar belakang kepemimpinan yang berbeda, ketiganya memiliki kunci kesuksesan yang sama. Pemimpin perempuan harus memiliki karakteristik rendah hati, bersikap profesional dalam bekerja, bekerja keras, kemauan untuk going extra mile, serta tidak membatasi diri sendiri akan kesempatan untuk berkarya. Tentunya ini juga bagian dari perusahaan untuk mendukung kesetaraan gender.

Dipandu oleh Editor-in-Chief IDN Times Uni Lubis, ketiga narasumber membagikan pengalaman mengenai tantangan perempuan meniti karier di dunia kerja yang mana masih didominasi laki-laki dan kerap terjadi gender bias.

Hadirnya tokoh-tokoh dunia dalam acara tersebut diharapkan mampu memberikan perubahan dalam perekonomian masyarakat serta mencerdaskan pengetahuan literasi keuangan pada masyarakat terutama generasi milenial gen Z diharapkan dapat memperkaya ekosistem bisnis seta pertimbuhan ekonomi masyarakat.

Mereka yang sampai pada tahap ini adalah mereka yang gigih dan tentu saja dengan perjuangan yang sangat luar biasa, mengalami jatuh bangun, kondisi terpuruk serta keuangan yang morat-marit. Semoga acara ini menjadi motivasi dan penyemangat bagi kita semua sehingga Indonesia semakin Berjaya dan sukses. Sampai bertemu kembali di Fortune Indonesia Summit berikutnya.